Potensi panas bumi

Potensi panas bumi (geotermal) yang terkandung di tiga kecamatan di Kabupaten Luwu Utara (Lutra) dinilai sangat potensial sebagai sumber energi pembangkit listrik tenaga uap (PLTU). Kepala Bidang Kelistrikan Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Lutra Najamuddin Nawawi mengatakan, Distamben telah mendata potensi geotermal di tiga kecamatan itu. Sumber panas bumi itu terdapat di Pararra, Kecamatan Sabbang; Kanandede dan Mangkaluku, Kecamatan Limbong; dan Pincara, Kecamatan Masamba.

Potensi panas bumi di Pararra diakui mencapai 20 megawatt elektrik (Mwe), di Kanandede 50 Mwe,di Pincara 20 Mwe, dan di Mangkaluku 20 Mwe.“Akan dilakukan eksplorasi tindak lanjut mengingat panas bumi di daerah itu sangat potensial, sekaligus menambah nilai prospek untuk PLTU,”paparnya.

Potensi panas bumi itu belum bisa dilelang kepada investor dalam rangka pemanfaatannya. Khusus untuk pengeboran kelandaian suhu, masih dibutuhkan sekitar lima hingga enam lokasi.Kegiatan eksplorasi dan pengeboran kelandaian suhu panas bumi diakui menjadi tugas Badan Geologi Direktorat Jenderal Mineral, Batu Bara, dan Panas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

‘’Mengingat luasnya wilayah kerja Kementerian ESDM, diperlukan upaya koordinasi dan konsultasi yang aktif ke Kementerian ESDM. Hal ini agar mengarahkan kegiatan eksplorasi dan pengeboran lebih lanjut kelandaian suhu potensi panas bumi Lutra,’’ katanya.

Pemanfaatan panas bumi untuk sumber energi diakui sangat ramah lingkungan sehingga sangatprospekuntukinvestasi. Untuk program percepatan pembangunan pembangkit listrik 10.000 MW tahap II,60% adalah bersumber dari panas bumi. Demikian catatan online ysmaelismael yang berjudul Potensi panas bumi.